Akmaluddin Angota DPRD Provinsi Jambi Tampung Aspirasi Masyarakat

Suaralugas

- Penulis

Kamis, 5 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Batang Hari, Jambi – Akmaluddin, S.Pd.i.,  Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Provinsi Jambi Fraksi PDI Perjuangan melaksanakan Reses di daerah pemilihannya (Dapil) II, Kamis (05/12/2024).

Kegiatan berlangsung di Balairung Desa Tanjung Marwo Kecamatan Muara Tembesi Kabupaten Batang Hari. Dihadiri oleh, Kades, Anggota BPD dan tokoh masyarakat Sekecamatan Muara Tembesi.

Akmaluddin mengatakan, kegiatan reses ini mengevaluasi janji politik pada saat kampanye dan kegiatan yang menjadi PR (belum terealisasi) di Kecamatan Muara Tembesi.

BACA JUGA  Pemkab Batang Hari Gelar Metode Pembelajaran GASING

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Salah satu aspirasi dan harapan masyarakat yang saya ingat seperti Desa Ampelu Mudo mereka fokus di bidang peternakan. Desa Pulau masyarakat mengharapkan jembatan gantung, sedangkan Desa Sungai Pulai mereka fokus di rumah ibadah dan jalan yang berada di bedeng tengah,” jelas Akmal.

Mengenai jembatan gantung, Akmal menjelaskan bahwa proyek tersebut ketika tender tidak sesuai dengan spesifikasi.

BACA JUGA  Usai Hari Raya Idul Fitri DPRD Kabupaten Batang Hari Gelar Paripurna LKPJ TA 2023

“Tidak sesuai spesifikasi karena jembatan yang di tenderkan itu rakitan, sedangkan yang kita harapkan pabrikasi. Kenapa demikian, bentang jembatan gantung Desa Sukaramai ke Desa Pulau ini bentangnya berbeda, lebih besar dibanding jembatan gantung yang sudah-sudah seperti di sungai batang Tembesi Kecamatan Batin XXIV,” tambahnya.

Menurutnya, kalau jembatan gantung ini membutuhkan anggaran yang lebih besar dari pada sebelumnya, sehingga anggaran yang ada kemarin kita alihkan ke jalan desa.

BACA JUGA  Asisten Administrasi Pembangunan Batang Hari Kunjungi Diskominfo, Optimalisasi Kinerja OPD

“Jika terealisasi jembatan gantung ini nanti, itu akan menjadi jembatan gantung terbesar. Karena tingginya harus sama dengan jembatan yang ada di jalan nasional. Jika tidak sama itu akan menjadi hambatan kapal angkutan batu bara yang melewati jalur sungai,” bebernya.

Masyakat yang hadir dalam kegiatan reses sangat antusias memberikan aspirasi dan harapan kepada anggota Dewan Akmaluddin. (Red)

Comments Box

Berita Terkait

Pertamina EP Angkat Bicara Persoalan Anak Sungai
Tugas Wartawan Menangkal dan Meluruskan Isu
Diduga Jembatan Gantung Menuju Desa Pulau Proyek Gagal
LPKNI Luncurkan Ambulans Peduli
Diduga Tongkang Batu Bara Melanggar Kesepakatan
Dua Pekerja Sumur Minyak Ilegal Kritis, Mencuat Nama Pemodal
Pihak Tergugat dan Turut Tergugat LPKNI Seolah Cuci Tangan
Gerak Cepat Camat Muara Tembesi Selesaikan Keluhan Masyarakat Desa Sukaramai
Berita ini 53 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 20 Mei 2025 - 21:39 WIB

Pertamina EP Angkat Bicara Persoalan Anak Sungai

Selasa, 20 Mei 2025 - 15:40 WIB

Tugas Wartawan Menangkal dan Meluruskan Isu

Senin, 19 Mei 2025 - 17:11 WIB

Diduga Jembatan Gantung Menuju Desa Pulau Proyek Gagal

Sabtu, 17 Mei 2025 - 09:00 WIB

LPKNI Luncurkan Ambulans Peduli

Kamis, 15 Mei 2025 - 14:34 WIB

Diduga Tongkang Batu Bara Melanggar Kesepakatan

Minggu, 11 Mei 2025 - 06:29 WIB

Pihak Tergugat dan Turut Tergugat LPKNI Seolah Cuci Tangan

Sabtu, 10 Mei 2025 - 07:26 WIB

Gerak Cepat Camat Muara Tembesi Selesaikan Keluhan Masyarakat Desa Sukaramai

Jumat, 9 Mei 2025 - 17:36 WIB

Belum Ada Ketentuan Tambat Tongkang Batu Bara di DAS Potensi Timbulkan Masalah Baru

Berita Terbaru

Berita

Pertamina EP Angkat Bicara Persoalan Anak Sungai

Selasa, 20 Mei 2025 - 21:39 WIB

Berita

Tugas Wartawan Menangkal dan Meluruskan Isu

Selasa, 20 Mei 2025 - 15:40 WIB

Batanghari

Diduga Jembatan Gantung Menuju Desa Pulau Proyek Gagal

Senin, 19 Mei 2025 - 17:11 WIB

Berita

LPKNI Luncurkan Ambulans Peduli

Sabtu, 17 Mei 2025 - 09:00 WIB

Batanghari

Diduga Tongkang Batu Bara Melanggar Kesepakatan

Kamis, 15 Mei 2025 - 14:34 WIB