Diduga Portal Besar Belakang Pasar Baru Bulian Dimanfaatkan Oknum Sebagai Ladang Pungli

Suaralugas

- Penulis

Jumat, 11 November 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Batang Hari, Jambi – Beredar foto oknum membuka portal besar di belakang pasar baru keramat tinggi saat mobil truk ingin melintas. Masyarakat setempat menduga, oknum tersebut memanfaatkan portal sebagai ladang pungli untuk keuntungan pribadi, Jumat (11/11/2022).

Sebelumnya, portal tersebut dibuat karena permintaan warga kepada pemerintah agar jalan di belakang pasar baru tidak bisa dilewati oleh kendaraan besar seperti truk apalagi yang bermuatan.

BACA JUGA  Setelah Kunker Mendag RI, Nasroel Yasier Ajak Masyarakat Jambi Pantau Kenaikan Harga TBS Minggu Depan

Informasi yang didapat, sebelum ada portal baru dipasang dengan ukuran besar, portal yang sebelumnya seringkali rusak dan ditabrak oleh orang yang tidak bertanggungjawab.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Jika mobil besar melintas oknum tersebut bergegas dengan cara membuka portal dengan syarat mobil bisa lewat harus bayar dengan sejumlah uang.

BACA JUGA  Pemkab Batang Hari Tingkatkan Kualitas Pendidikan Dasar dan Penurunan Stunting Bersama Tanoto Foundation

Dilansir dari instagram infobatanghari tertulis,

“Percuma portal yg di belakang pasar di buat,,mobil truk,,mobil box masih bisa lewat dngn 1 syarat harus bayar jdi guna nya portal itu apa??????,” demikian tulisan dalam postingan tersebut.

Belum diketahui secara pasti siapa oknum yang diduga memanfaatkan portal sebagai ladang pungli.

Lurah Pasar Baru mengatakan, dirinya sudah berkoordinasi dengan Kabid dan Plt Kadishub terkait serah terima portal tersebut.

BACA JUGA  Pelantikan Kepala Sekolah dan Pengawas Kabupaten Batang Hari

“Hari senin mau serah terima dengan pihak ketiga, tapi saya tengok portalnya susah bengkok pernah ditabrak truk, saya sarankan untuk diperbaiki dahulu,” kata Roby Saputra.

Kata Roby, menurut informasi dari Kabid yang bersangkutan setelah serah terima baru portal tersebut diberi rantai dan digembok. (Red)

Comments Box

Berita Terkait

LPKNI Luncurkan Ambulans Peduli
Diduga Tongkang Batu Bara Melanggar Kesepakatan
Dua Pekerja Sumur Minyak Ilegal Kritis, Mencuat Nama Pemodal
Pihak Tergugat dan Turut Tergugat LPKNI Seolah Cuci Tangan
Gerak Cepat Camat Muara Tembesi Selesaikan Keluhan Masyarakat Desa Sukaramai
Belum Ada Ketentuan Tambat Tongkang Batu Bara di DAS Potensi Timbulkan Masalah Baru
Masyarakat Berang Dengan Perusahaan Angkutan Batu Bara Jalur Sungai
Satpam PT SKU Renggut Satu Nyawa
Berita ini 69 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 17 Mei 2025 - 09:00 WIB

LPKNI Luncurkan Ambulans Peduli

Kamis, 15 Mei 2025 - 14:34 WIB

Diduga Tongkang Batu Bara Melanggar Kesepakatan

Selasa, 13 Mei 2025 - 11:33 WIB

Dua Pekerja Sumur Minyak Ilegal Kritis, Mencuat Nama Pemodal

Minggu, 11 Mei 2025 - 06:29 WIB

Pihak Tergugat dan Turut Tergugat LPKNI Seolah Cuci Tangan

Sabtu, 10 Mei 2025 - 07:26 WIB

Gerak Cepat Camat Muara Tembesi Selesaikan Keluhan Masyarakat Desa Sukaramai

Kamis, 8 Mei 2025 - 08:26 WIB

Masyarakat Berang Dengan Perusahaan Angkutan Batu Bara Jalur Sungai

Sabtu, 3 Mei 2025 - 14:00 WIB

Satpam PT SKU Renggut Satu Nyawa

Kamis, 1 Mei 2025 - 21:38 WIB

Penutupan MTQ ke 54 Kabupaten Batanghari, Camat: Mempererat Ukhuwah Islamiyah

Berita Terbaru

Berita

LPKNI Luncurkan Ambulans Peduli

Sabtu, 17 Mei 2025 - 09:00 WIB

Batanghari

Diduga Tongkang Batu Bara Melanggar Kesepakatan

Kamis, 15 Mei 2025 - 14:34 WIB