Sudah Lama Menahan Sabar, Siswi ini Duel Hingga Berujung Maut

Avatar

- Penulis

Jumat, 19 Agustus 2022 - 23:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Batang Hari, Jambi – Perkelahian antar siswi di SMP 27 Batang Hari mengakibatkan salah satu diantara mereka menghembuskan nafas terakhir di ruang kepala sekolah, Sabtu (20/08/2022).

Duel terjadi pada hari jumat (19/08), saat jam sekolah di ruang kelas.

Kapolres Batang Hari AKBP M Hasan S.I.K., menyampaikan kronologi kejadian ketika NT dan SN cekcok dan saling menjambak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kapolres menyebutkan, SN menerkam balik NT hingga ke bawah dan terjatuh, saat dipisahkan dan dimasukkan ke ruangan berbeda lalu NT pergi ke ruang kepala sekolah dan pingsan.

“NT dipisah dengan SN. NT diruangan kelas, sedangkan SN berada di ruang kepala sekolah, tidak selang lama NT mendatangi ruang kepala sekolah. Saat itu SN sedang ditanyain oleh guru, dan kemudian korban masuk keruangan kepala sekolah, dan hendak ditanya tiba-tiba korban jatuh pingsan cukup lama,” beber Kapolres.

BACA JUGA  Kuota Produksi 40 Juta Ton, Masyarakat Keluhkan Angkutan Batu Bara Tidak Kunjung Punya Jalan Sendiri

Sempat dibawa ke Bidan Desa, namun nyawa NT (14) tidak bisa tertolong lagi.

Sebelum kejadian, Kapolres menjelaskan kronologi awal cekcok pada kamis (18/08). Saat berkumpul bersama, NT (siswi yang meregang nyawa) mengatakan kepada pelaku bahwa tangannya gatal.

“Tangan saya gatal pingin menjambak kau dari kelas 8, soalnya kau mengatain saya hamil,” ujar NT yang disampaikan SN ke Kapolres.

Dan dijawab SN, “tidak ada aku ngatain kau,” lanjut Kapolres berdasarkan keterangan SN.

Setelah lonceng sekolah berbunyi, keduanya masuk kelas untuk mengambil tas mau pulang sekolah. Ketika hendak keluar kelas, NT menerkam SN.

BACA JUGA  Tak Hanya Dapat Keuntungan yang Fantastis, LKS di SMAN 2 juga Diduga ada Unsur Pemaksaan

Namun SN hanya diam dan bergegas pulang kerumah dengan mengalami luka cakaran pada lengan tangan.

Keesokan harinya, sekira pukul 07.30 WIB SN masuk ke dalam ruangan kelas untuk menaruh tas di meja. Pada saat itu ada NT di dalam kelas dan beberapa temannya Mona, Misra, Fitria, Ayu, Cinta, Riski, dan Wili.

“Pada saat itu, SN bertanya kepada NT untuk menanyakan absen yasinan sekolah,” tutur Kapolres.

Seketika, tiba-tiba NT yang sedang berdiri langsung mendatangi SN dan mengatakan ‘apa maksud kamu’, dan NT pun langsung menerkam.

Disitulah terjadinya perkelahian, Kemudian SN membalas dengan menerkam dan menekan kebawah NT.

BACA JUGA  Lima Perwakilan Petani Sawah Lais Sambangi Cabjari, Minta Tanah Payo Pucat Kaki Tidak Dialih Fungsikan

Sehingga NT yang menerkam duluan terdorong sampai ke pinggir ruangan kelas dan terjatuh ke lantai dengan posisi terlentang.

Meskipun NT sudah terjatuh. Namun SN masih menjambak NT sambil menarik-narik rambutnya.

Saat sedang menjambak, SN mengatakan, “Capek, kesabaranku dari kemarin aku sabar terus, baru tahu sekarang siapa aku”.

Lanjut, SN terus menjambak dan menginjak NT, hingga datanglah guru Reza dan Widia datang memisah dan menyuruh ke kantor.

NT tidak sadarkan diri cukup lama ketika masuk ke ruang kepala sekolah, lalu NT dibawa ke Pustu Bidan di Desa Sungai Lingkar, setelah diperiksa bidan mengatakan bahwa korban sudah meninggal dunia. (Red)

Comments Box

Berita Terkait

Bupati Batang Hari Sering Ucap Kata-kata Belanda, Aktivis: Belanda Itu yang Mengambil Tanah Negara
Dinilai Tidak Mampu Menjalankan Tugas Sebagai Inspektur, Aktivis Batang Hari Minta Rokim Mundur atau Dicopot
Inspektorat Batang Hari Tidak Transparan Memberikan Informasi Tindak Lanjut LHP BPK
Pemerintah Kabupaten Batang Hari Ikut Serta Pemusnahan Barang Bukti Kejari
Belum Ada Pengumuman Pemenang, Lomba Gerak Jalan dan Pawai HUT RI Batang Hari Terkesan Pembohongan Publik
Publik Menanti Hasil Rapat Pemda Setelah Tinjau PT LIS yang Diduga Belum Memiliki Izin 
Hari Pramuka ke 62 Tingkat Kwarda Jambi, Fadhil Terima Penghargaan Lencana Melati
Bupati Batang Hari Jadi Narasumber Kolaborasi UNJA dengan Pemerintahan Kabupaten
Berita ini 33 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 20 September 2023 - 20:50 WIB

Bupati Batang Hari Sering Ucap Kata-kata Belanda, Aktivis: Belanda Itu yang Mengambil Tanah Negara

Rabu, 20 September 2023 - 17:10 WIB

Dinilai Tidak Mampu Menjalankan Tugas Sebagai Inspektur, Aktivis Batang Hari Minta Rokim Mundur atau Dicopot

Selasa, 19 September 2023 - 09:18 WIB

Inspektorat Batang Hari Tidak Transparan Memberikan Informasi Tindak Lanjut LHP BPK

Kamis, 14 September 2023 - 05:47 WIB

Pemerintah Kabupaten Batang Hari Ikut Serta Pemusnahan Barang Bukti Kejari

Rabu, 13 September 2023 - 14:03 WIB

Belum Ada Pengumuman Pemenang, Lomba Gerak Jalan dan Pawai HUT RI Batang Hari Terkesan Pembohongan Publik

Kamis, 7 September 2023 - 07:34 WIB

Hari Pramuka ke 62 Tingkat Kwarda Jambi, Fadhil Terima Penghargaan Lencana Melati

Kamis, 7 September 2023 - 06:00 WIB

Bupati Batang Hari Jadi Narasumber Kolaborasi UNJA dengan Pemerintahan Kabupaten

Kamis, 31 Agustus 2023 - 05:18 WIB

Ikut Serta ke SD 185/I Dusun Sialang Pungguk, Kabid Kominfo Langsung Dengarkan Keluhan Guru

Berita Terbaru