Batang Hari, Jambi – Indonesia merupakan negara yang kaya akan keragaman budaya. Ada jutaan budaya tradisional yang menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia, salah satunya adalah tari tradisional yang menjunjung ciri khas dari suatu daerah tertentu, salah satunya Kabupaten Batang Hari Provinsi Jambi, Sabtu (19/08/2023).
Pada pergelaran seni dan budaya yang diadakan badan penghubung Provinsi Jambi di Anjungan Jambi Taman Mini Indonesia Indah, dimana Tim Kesenian Daerah Kabupaten Batang Hari di bawah binaan Zulva Fadhil berhasil memukau para Duta Besar Negara Sahabat yang hadir di pekan promosi daerah tersebut.
Dengan diiringi alat musik tradisional dan lagu daerah, tim kesenian daerah batang hari menampilkan dua tari tradisional antara lain “beselang numbuk” dan “pesap”.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Beselang Numbuk merupakan suatu karya Seni Tari Tradisional dari Kabupaten Batang Hari, yang dimana Beselang berarti Bergotong Royong dan Numbuk berarti sebuah aktivitas memukul lesung dengan memakai alu. Tarian Beselang Numbuk menggambarkan rasa toleransi kehidupan muda-mudi dalam bersosialisasi, kerukunan hidup dan bergotong royong di suatu desa.
Adapun, penggarapan karya Tari Beselang Numbuk mempresentasikan beberapa skema seperti berdialog, bersenandung dan memainkan ritme alu menjadikannya sebagai imitasi untuk kekhasan yang mutlak yang disebut sebagai tradisi lesung.
Pesap merupakan sebuah karya Seni Tari Tradisional Kabupaten Batang Hari, dimana Pesap adalah alat penangkap ikan tradisional yang terbuat dari jaring dan bambu, biasanya digunakan oleh masyarakat tepian sungai di saat debit Sungai Batanghari menyusut.
Tarian Pesap ini menggambarkan kegiatan memesap dan bentuk interaksi dengan alam serta sosialisasi antar individu dalam kegiatan memesap, garapan tari ini digarap sebagai bentuk kepedulian terhadap tradisi memesap agar tetap terjaga.
Berdasarkan informasi yang disampaikan oleh Kabid IKP Diskominfo Batang Hari Rikki Jaya Pratama, S.STP bahwa selain dua tarian tadi yang memukau para duta besar negara sahabat.
Dilanjutkan, lantunan nyanyian lagu daerah juga turut ditampilkan oleh tim kesenian batang hari antara lain, lagu kaylana, senandung, mak inang Batang Hari, yang berhasil membuat suasana lebih semarak ditandai dengan para duta besar berjoget bersama mengikuti lantunan musik dan lagu tersebut. (*)