Visi Misi Sukses, Wabup Batang Hari Kunjungi Kelompok Tani Simpur

Suaralugas

- Penulis

Kamis, 16 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Batang Hari, Jambi – Wakil Bupati Batang Hari Bakhtiar SP kunjungi Ladang Padi Kelompok Tani Simpur Rejo Dusun VI Tanjung Mandiri, Desa Bungku Kecamatan Bajubang, Rabu (15/02/2023).

 

Menurut Bakhtiar kelompok tani tersebut sudah menjadi contoh keberhasilan visi misi yang telah direncanakannya saat menjadi orang nomor satu di Batang Hari.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

 

“Simpur Rejo tani ini adalah kelompok tani yang memgembangkan Padi Gogo atau Padi Ladang,” kata Wabup Baktiar.

 

Dikatakan Wabup Bakhtiar, Kelompok Tani Simpur Rejo tersebut merupakan kelompok tani yang sudah beberapa kali mendapatkan bantuan Benih melalui Pemkab Batang Hari untuk menjadi penangkar Padi gogo.

 

“Alhamdulillah selama Tiga tahun ini nampaknya kelompok tani ini terus berkembang dan tahun (2023) ini tidak lagi dibantukan oleh Pemerintah karena dia sudah mandiri, hari inilah buktinya seperti yang kita lihat dan pada tahun ini wilayah ladangnya berkembang menjadi 82 Haktar dari yang sebelumnya hanya ada 25 Haktar,” jelas Wabup Bakhtiar.

BACA JUGA  Kabupaten Batang Hari Hidup di Malam Hari

 

“Artinya, dari awalnya hanya 25 Haktar yang dibantukan oleh Pemerintah Batang Hari, kini berkembang menjadi seluas 82 Haktar Padi yang sudah di tanam yang kita sebut sudah jadi mandiri,dan hasil padi yang ada itu kita sebut menjadi Benih Sebar namanya” lanjut Wabup.

 

Kemudian Wabup Bakhtiar yang kesehariannya dipanggil dengan sebutan Muk Bakhtiar juga menyampaikan, dengan adanya penangkaran Padi Gogo yang dikelolah oleh Kelompok Tani Simpur Rejo, dirinya berujar disaat Masyarakat khususnya di Batang Hari membutuhkan benih Padi, Masyarakat Batang Hari bisa langsung melakukan komunikasi dengan kelompok Tani Simpur Rejo.

BACA JUGA  Masyarakat Tolak Aktivitas Angkutan Batu Bara Lewat Jalan Kabupaten

 

“Jadi kalau ada Petani yang lain, Petani yang berada diwilayah Kabupaten Batang Hari bisa menggunakan atau mengambil, membeli di Petani Penangkar Padi Gogo yang ada di Simpur Rejo ini. Karema kita selaku Pemerintah di sini hanya membantu pemberdayaan Petani yang punya lahan di Simpur Rejo ini. Karena lahan ini masuk kawasan kemaren sudah kita perdayakan” imbuhnya.

 

“Berarti Tiga Visi Misi yang kita rancang dalam Batang Hari Tangguh secara langsung sudah kita realisasikan. Yaitu Pendidikan sudah kita selesaikan, Kesehatan kita selesaikan pemberdayaan kepada Masyarakat, Petani dan ketahanan pangan sudah kita kerjakan. Insya Allah di Tahun 2023 ini juga akan kita kembangkan Kedelei dan Jagung,” demikian Wabup.

 

Sebagai Ketua kelompok Tani, Rimbayadi memaparkan jika luas Ladang Padi yang dikelolah oleh kelompok Tani Simpur Rejo dengan jumlah Luasan 82 Haktar itu dikerjakan oleh sebanyak 60 KK Petani. Dan dari 82 Haktar tersebut, adapun wilayah tanam padi dilakukan dengan lokasi yang berbeda dengan pelaksanaan tanamnya selama Satu tahu sekali.

BACA JUGA  Lima Anggota DPRD Kabupaten Batang Hari Dapil III Akui Telah Laksanakan Reses

 

“Dengan mandirinya kami saat ini, kami juga berharap Pemerintah Batang Hari bisa pertama, Perhatian kepada Kelompok Tani kami, yang Kedua ketika produksi kami agak lumayan bisa meningkat terus, kami berharap bantuan pemerintalah untuk membantu pemasaran. Jadi kalau kami-kami inilah mencari pemasaran sendiri itukan bahasanya kan susah, terus harapan yang ketiganya itu ya akses jalanlah. Jika sarana jalan dibantu pemerintah ada supaya hasil produksi petani ini bisa sesuai yang diharapkan untuk masyarakatnya,” pungkasnya.

Comments Box

Berita Terkait

Lagi-lagi PD IWO Batang Hari Berbagi Takjil di Bulan Ramadan
Ketum IWO: Teror Kepala Babi Ancaman Kebebasan Pers
Pertamina Patra Niaga Jambi Enggan Memberitahu Perusahaan Transportir BBM Industri yang Berkolaborasi
Diduga Oknum Masyarakat Dapat Koordinasi Ilegal dan Sumur di Lahan Tahura
LPKNI Menduga Oknum PNS Muaro Jambi Beserta Istri Timbun Beras SPHP
Toko Sumatra Diduga Tempat Penampung Rokok Ilegal
LPKNI Berupaya Tidak Ada Masyarakat Terzalimi Atas Aktivitas Angkutan Batubara
Polsek Muara Tembesi Antisipasi Balap Liar dan Genk Motor
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 21 Maret 2025 - 16:08 WIB

Lagi-lagi PD IWO Batang Hari Berbagi Takjil di Bulan Ramadan

Jumat, 21 Maret 2025 - 15:26 WIB

Ketum IWO: Teror Kepala Babi Ancaman Kebebasan Pers

Sabtu, 15 Maret 2025 - 22:05 WIB

Pertamina Patra Niaga Jambi Enggan Memberitahu Perusahaan Transportir BBM Industri yang Berkolaborasi

Jumat, 14 Maret 2025 - 15:38 WIB

Diduga Oknum Masyarakat Dapat Koordinasi Ilegal dan Sumur di Lahan Tahura

Rabu, 12 Maret 2025 - 21:36 WIB

LPKNI Menduga Oknum PNS Muaro Jambi Beserta Istri Timbun Beras SPHP

Sabtu, 8 Maret 2025 - 07:20 WIB

LPKNI Berupaya Tidak Ada Masyarakat Terzalimi Atas Aktivitas Angkutan Batubara

Selasa, 4 Maret 2025 - 21:08 WIB

Polsek Muara Tembesi Antisipasi Balap Liar dan Genk Motor

Kamis, 27 Februari 2025 - 19:39 WIB

Perusahaan PKS di Desa Rantau Kapas Tuo Terancam Tidak Dapat Beroperasi

Berita Terbaru

Batanghari

Lagi-lagi PD IWO Batang Hari Berbagi Takjil di Bulan Ramadan

Jumat, 21 Mar 2025 - 16:08 WIB

Berita

Ketum IWO: Teror Kepala Babi Ancaman Kebebasan Pers

Jumat, 21 Mar 2025 - 15:26 WIB